Basa Basi #4 : Metal! Kata Siapa Ancur?

Symphonic metal? Why not.

Kuping saya seolah sudah siap jika harus mendengarkan suara-suara menakjlebkan dari berbagai band yang ada. Sebutlah Xandria, Within Temptation, Epica atau Nightwish. Suara-suara antara metal yang super ancur dipadukan dengan musik klasik itu ‘sesuatu banget’, sama juga dengan vokalnya, antara vocal cewek—biasanya—dan vocal gelap ala-ala metal menjadi perpaduan sempurna.

Symphonic metal is a subgenre of heavy metal music which combines the heavy drums and guitars of metal with different elements of orchestral classical music, such as symphonic instruments, choirs and sometimes a full orchestra. Keyboards reminiscent of power metal also sometimes feature.

Symphonic metal bands often feature classically trained female vocalists, giving rise to the nickname opera metal or operatic metal, and it is not uncommon for them to feature a second vocalist performing growls, a more common characteristic of gothic metal. Perhaps the most typical and prominent examples of symphonic metal bands are Finnish band Nightwish, Dutch bands Within Temptation, and Epica, and Swedish band Therion, all four of which place a large focus on elements prevalent in film scores on top of the more basic classical components utilized more widely in the genre.

( Wikipedia)

Saya sebenarnya nggak suka dengan musik metal—dan jelas karena genre metal bisa membuat gendang telinga pecah seketika, tapi gara-gara sub-genrenya ini saya jadi jatuh cinta dengan musik yang dicap sebagai musik pemujaan setan atau musik gaib ini.

Kenapa saya suka dengan symphonic metal atau gothic metal?

Utamanya saya suka dengan efek-efek yang membuat musik genre ini seolah berasal dari zaman kegelapan, kemudian datang ke tengah-tengah konser Mozart –wkwk ngaco parah. Jelasnya, symphonic metal menawarkan dunia yang ceria dalam kegelapan.

Tema-tema yang diangkat dalam band gothic atau symphonic ini biasanya tentang kematian, bunuh diri, mistis, agama, atau romantisme—tapi lebih banyak tentang ‘gelap’. Tak jarang juga liriknya berisi sindiran-sindiran untuk keadaan sosial yang kacau—sebenarnya selalu mengkritisi oknum-oknum berkedok agama yang berkelakuan seperti binatang.

Genre symphonic atau gothic ini saya kira cukup terkenal di kalangan musik bawah tanah Indonesia, terbukti dengan banyaknya band bawah tanah lokal yang sering manggung. Contohnya seperti band Kejawen—yang liriknya bertemakan agama, terakhir kali saya mendengar lagunya yang bercerita tentang turunnya Nabi Isa dan pertempuran akhir zaman.

Kebanyakan band gothic metal Indonesia mengangkat tema religius, seperti tema-tema tentang agama. Mungkin mereka sengaja mengangkat tema agama untuk membebaskan cap masyarakat pada genre ini yang selalu dituduh sebagai ‘pemuja setan’ atau ‘paganisme’. Usaha mereka saya kira masih memerlukan perjalanan yang cukup panjang, salah satunya karena masyarakat Indonesia cenderung lebih suka dengan lagu-lagu ceria seperti K-Pop atau Reggae.

*

Kualitas suara

Band Kedjawen di Hellprint

Suara orang Indonesia tampaknya memang kurang cocok buat jadi vokalis gothic metal—female vocal maksudnya, kalau geraman ala-ala death metalnya ya bisa dibilang udah pas. Tapi buat gothic-symphonic suara female vokalnya rasanya kurang sreg aja, jadi yang harusnya terdengar merinding jadi keluarnya cempreng.

Walau begitu, saya salut dengan mereka yang berani berekspresi dalam genre yang bisa dibilang anti-mainstream untuk Indonesia ya.

Nyatanya, saya lebih suka dengan lirik-lirik religi dari lagu gothic lokal daripada lagu religi. Misalnya..

“Telah muncul generasi yg dijanjikan
Yang berperang di atas kebenaran
Melawan Tujuh Ribu pasukan Dajjal

Besertakan bendera hitam dan kuda perang
Mengiringnya sampai bendera itu di tegakan di baitul maqdis
Yang dipimpin imam mahdi dan al masih” Penggalan lirik dari lagu Pasukan Panji Hitam band Kedjawen.

Tapi sayangnya saya belum menemukan symphonic metal lokal yang cocok ditelinga.

*

Ada beberapa lagu favorit saya yang masuk dalam genre symphonic metal :

Cry For The Moon dari Epica!

Lagu Cry for The Moon ini konon diciptakan untuk menyindir oknum-oknum yang mengatasnamakan agama untuk hal yang melenceng. Kalau nggak salah orang bilang ini sebagai ungkapan marah karena ada pendeta yang melakukan pemerkosaan.

Simak liriknya :

And commit most of the evil they preach against
Dan melakukan kejahatan yang mereka tentang dalam khotbah

Kemudian 

Virginity has been stolen at very young ages
Keperawanan tlah dicuri di usia begitu belia

Seif Al Din - EPICA

Epica again!

Lagu ini konon mengundang kontroversi karena terdapat La Ilaha Ilallah Mohammed Rasulullah di akhir klipnya. Dan setelah saya googling kesana kemari akhirnya mari kita berprasangka baik saja karena toh ternyata maksud dari klip ini :

Banyak pemimpin yang menjadikan agama sebagai tameng dan seperti dipermainkan untuk menindas orang-orang, dan jelas Epica mengkritisi berbagai perang yang terjadi karena penyalahgunaan kekuasaan dan agama yang terjadi di timur tengah.

Most leaders interpret the old words to their advantage in the attempt of gaining leadership and power

Lirik ini berarti banyak yang menggunakan agama sebagai media untuk mendapatkan kekuasaan, atau lebih tepatnya menggunakan ayat-ayat suci. 

This misuse of trust will forever stain the pages of history,

Disini jelas dikatakan jika yang mereka suarakan adalah penyalahgunaan keyakinan atau 'misuse of trust', jadi mereka seolah-olah menyindir jika banyak penyalahgunaan keyakinan ini yang sudah berlangsung sejak lama. Mungkin mereka menyoroti perang yang mengatasnamakan Agama yang dari dulu belum kelar-kelar.

Mother Earth - Within Temptation

Yang ini bercerita tentang bumi. Untuk definisi mother earth sendiri bisa anda cari di google, tapi yang saya pahami kurang lebih mother earth yakni bentuk kecintaan pada alam dan menganggapnya sebagai 'ibu'. Banyak mitologi yang menyangkut mother earth ini seperti ada dewi ibu bumi dalam Hindu dan Gaia dalam kebudayaan Yunani.

Nah kalau Nightwish pasti sudah pada kenal karena anggota-anggotanya merupakan pecahan-pecahan dari band yang sebelumnya sudah eksis seperti vokalisnya kalau nggak salah bekas personil band After Forever.

Dan yah-- sisanya monggo scroll ke bawah! Lets singin'!